Minggu, 06 Januari 2013

MELAWAN SETAN DI RUMAH KITA



MERAIH KEBAHAGIAAN DI RUMAH KITA
TANPA GANGGUAN SYETAN
Oleh : Supriyanto, S.Pd


“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (Qs. Al Baqarah:208)

Islam telah mengajarkan segala hal kepada ummatnya, berupa ajaran yang bisa membuat hidup mereka bahagia dan selamat di dunia maupun di akhirat. Sebagian dari kebahagiaan itu adalah ketika kita bisa selamat dari kejahatan yang mengancam, baik kejahatan yang bersumber dari sesama manusia maupun dari syetan (jin). Kejahatan itu bisa muncul saat kita berada di rumah ataupun di tempat lain.
Pada awalnya, manusia itu berada dalam kondisi bahagia, namun kemudian Allah menguji manusia dengan kedengkian dari musuhnya, yaitu Iblis dan pasukannya (syetan) dari kalangan jin dan manusia. Ingatlah kisah Nabi Adam AS dan Nabi Ayub AS, bagaimana Iblis dan syetan-syetannya mengganggu dan merusak kebahagiann mereka.
Iblis sudah bersumpah kepada Allah untuk tidak sedikitpun memberikan kesempatan kepada manusia berada dalam kebahagiaan yang sebenarnya, tanpa gangguannya. Mereka selalu berusaha mengganggu kita dengan berbagai cara untuk merusak kebahagiaan kita, termasuk di rumah kita sendiri.(Qs Al Israa:61-65)
Sayangnya, akhir-akhir ini banyak masyarakat muslim yang enggan untuk mempelajari dan mengamalkan ajaran Islam untuk melawan dan mencegah gangguan syetan itu. Mereka lebih suka memanfaatkan jasa perdukunan dengan memasang rajah, isim, jimat, tumbal, atau melakukan ritual yang tidak Islami, semisal mengadakan ruwatan.
Oleh karena itu, sudah saatnya bagi kita untuk segera kembali kepada ajaran Islam, yang telah diajarkan dan dicontohkan oleh Rasulullah SAW untuk meraih kebahagiaan kita, di rumah kita sendiri! Berikut ini 25 kiat dari Rasulullah SAW untuk membentengi diri, keluarga dan rumah kita dari gangguan Iblis dan bala tentaranya (syetan jin dan manusia) agar kita bisa meraih kebahagiaan tanpa gangguan mereka :
1.       Sering melaksanakan sholat sunnah di dalamnya.
Agar rumah kita menjadi penuh dengan kebaikan dan keberkahan, tidak seram dan angker laksana kuburan, serta menjadi tempat nongkrong Iblis dan syetan, maka hiasilah dengan sholat sebagaimana yang telah diajarkan Rasulullah SAW.
”Apabila seseorang telah melaksanakan sholatnya di Masjid, maka hendaknya  ia memberikan bagian dari sholatnya untuk rumahnya. Karena Allah akan menjadikan kebaikan dan keberkahan di rumahnya karena sholat yang dilakukannya.”(HR. Muslim)
“Kerjakan sholat kalian di rumah, dan janganlah kalian menjadikannya sebagai kuburan.”(HR. Bukhari Muslim)

2.       Sering membaca Al Qur’an di dalamnya.
Abu Hurairah RA berkata, “Sesungguhnya rumah akan terasa lapang dan lega oleh penghuninya, dan akan selalu didatangi para malaikat dan dijauhi syetan dan kebaikannya akan bertambah banyak bila selalu dibacakan Al Qur’an di dalamnya. Dan rumah akan terasa sempit oleh penghuninya dan dijauhi para  malaikat dan didatangi oleh para syetan dan kebaikannyapun akan semakin sedikit bila tidak dibacakan Al Qur’an di dalamnya.”(Riwayat Dailami)

3.       Membaca Surat Al Baqarah.
 Abu Hurairah RA berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Janganlah menjadikan rumah kalian seperti kuburan, sesungguhnya rumah yang di dalamnya dibacakan Al Baqarah tidak akan dimasuki syetan.”(HR. Ahmad dan Tirmidzi dan dinyatakan sebagai Hadits Hasan Shahih).
Rasulullah SAW bersabda,”...Bacalah Surat Al Baqarah, sesungguhnya membacanya adalah barokah, dan meninggalkannya adalah kerugian. Dan dengannya para tukang sihir tidak akan mampu berbuat apa-apa.”(HR. Muslim, Ahmad dan ad-Darimi).

4.       Membaca Sepuluh Ayat dari Surat Al Baqarah.
Diriwayatkan oleh At Tabrany dalam “Al Kabier” dan Al Hakim yang menganggapnya shahih, dari Ibnu Mas’ud RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Barang siapa membaca sepuluh ayat: 4 ayat dari permulaan Al Baqarah, ayat Kursi, 2 ayat sesudahnya dan ayat-ayat penghabisan surat Al Baqarah, niscaya syetan tidak memasuki rumah orang tersebut, sampai pagi hari.” Dan dalam riwayat Ad Darimy, “...Maka syetan tidak akan mendekatinya, juga tidak akan mendekati keluarganya. Dan tidak akan tertimpa sesuatu yang tidak di sukainya.”

5.       Membaca Ayat Kursi.
“Bacalah Ayat Kursi di rumahmu, maka syetan dan lainnya tidak akan mendekatimu.”(HR. Ahmad, Tirmidzi dan Bukhari dalam Kitab At Tarikhul Kabir:I/28)

6.       Membaca 2 Ayat Terakhir dari Surat Al Baqarah.
Rasulullah Saw bersabda, “Barangsiapa membaca dua ayat terakhir dari Surat Al Baqarah pada suatu malam, maka hal itu cukup baginya.”(HR Bukhari dan Muslim). Menurut Imam Nawawi, maksud dari hadits tersebut adalah cukup baginya sebagai pengganti qiyamul lail, atau terlindungi dari syetan, atau terlindungi darti segala malapetaka dan bisa juga maksudnya terjaga dari hal itu semua.
Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW bersabda, ‘Sesungguhnya Allah telah menulis kitab (Al Qur’an) dua ribu tahun sebelum Dia menciptakan langit dan bumi, dan Dia berada di atas Arsy. Lalu Dia menurunkan darinya dua ayat yang dengannya Dia menutup surat Al Baqarah. Dan tidaklah keduanya dibaca pada suatu rumah dalam waktu tiga malam, kecuali syetan tidak akan mendekatinya.”(HR Ahmad, Tirmidzi, Nasa’i dan di shahihkan oleh al Albani)


7.       Membaca Do’a Saat Masuk Rumah.
Khaulah binti Hakim as-Sulamiyyah bercerita, Rasulullah Saw bersabda, “Barangsiapa singgah di suatu rumah (tempat), lalu membaca, ‘Aku Berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari  kejahatan yang telah diaciptakan’, niscaya tidak akan ada yang mencelakainya sampai ia meninggalkan rumah (tempat) tersebut.”(HR Muslim)

8.       Mengucapkan Salam Saat Masuk Rumah.
Allah SWT berfirman dalam QS. An Nur:61, “Maka apabila kamu memasuki (suatu rumah dari) rumah- rumah (ini) hendaklah kamu memberi salam kepada (penghuninya) yang berarti memberi salam kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik.“
Rasulullah SAW bersabda kepada Anas Bin Malik RA, “Wahai anakku, apabila kamu masuk rumahmu, maka ucapkanlah salam. Karena hal itu akan mendatangkan keberkahan kepadamu dan juga kepada keluargamu .”(HR.Tirmidzi)

9.       Membaca Basmalah Saat Membuka dan Menutup Pintu Rumah.
Rasulullah Saw bersabda, “Apabila seseorang masuk rumahnya, lalu membaca Bismillah pada saat masuk dan pada saat makan, maka syetan berkata (kepada teman-temannya),’Tidak ada tempat bermalam dan tidak ada makan malam bagi kalian.’Tetapi jika seseorang masuk rumahnya dengan tidak membaca Bismillah, maka syetan berkata (kepada teman-temannya), Kalian dapat bermalam dan makan malam.”(HR. Muslim)
Dalam riwayat lain Rasulullah SAW bersabda, ”...Dan tutuplah pintu kalian seraya membaca Bismillah, karena syetan tidak akan mampu membuka pintu yang tertutup (dengan bacaan Bismillah)...”(HR. Bukhari Muslim)

10.    Membaca Basmalah Saat Mau Makan dan Minum.
Dari Umaiyah bin Makhsyi RA,...Rasulullah Saw tertawa, kemudian bersabda, “Syetan masih terus makan bersamanya, tapi ketika dia membaca Bismillah, syetanpun langsung memuntahkan apa yang ada di perutnya.”(HR. Abu Daud dan Nasa’i).

11.    Membaca Basmalah Saat Membuka dan Menutup Lemari.
Rasulullah SAW bersabda, “...Dan ikatlah (tutuplah) tempat-tempat minum kalian dengan membaca Bismillah, dan tutuplah wadah-wadah kalian dengan membaca Bismillah...”(HR. Bukhari Muslim)
Dalam Riwayat lain, Jabir bin Abddullah RA berkata, “Rasulullah Saw memerintahkan untuk menutup pintu-pintu dengan membaca Bismillah, dan menutup wadah (yang terbuka) dengan membaca Bismillah, meskipun ia tidak menjumpai sesuatu kecuali sepotong papan, maka hendaklah ditutupkan di atasnya dengan membaca Bismillah, dan mematikan lampu dengan mebaca Bismillah.”(Musnad Abu ‘Uwanah:I/142, Hadits no. 8154)

12.    Membaca Basmalah Saat Menanggalkan Pakaian.
Anas bin Malik RA berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Penutup antara mata jin dan aurat bani Adam saat menanggalkan pakaian adalah membaca Bismillah.”(HR Thabrani)

13.    Membaca Basmalah Saat Masuk Kamar Mandi.
 Rasulullah SAW bersabda, “Ketika Iblis diturunkan ke bumi, Iblis berkata,’Wahai Tuhanku, Engkau telah menurunkanku di bumi, dan Engkau telah menjadikanku Makhluk terkutuk. Maka berikanlah kepadaku rumah. Tuhan berkata, “Rumahmu adalah kamar mandi...”.(HR. Thabrani)
Ali bin Abi Thalib RA berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Sebagai penutup aurat anak Adam (manusia) dari pandangan mata jin ketika memasuki kamar mandi atau toilet adalah membaca Bismillah.”(HR. Tirmidzi dan di shahihkan oleh al Albani).

14.    Membaca Isti’adzah Saat Masuk Toilet.
Zaid bin Arqam RA berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya tempat buang kotoran (toilet/WC) suka ditempati syetan. Maka dari itu, apabila salah seorang dari kalian hendak memasukinya, bacalah, “Aku berlindung kepada Allah dari (kejahatan) syetan laki-laki dan syetan perempuan.”(HR. Ahmad dan Abu Daud dan di shahihkan oleh al Albani)

15.    Membaca Do’a Saat Mau Tidur.
Aisyah RA berkata, “Sesungguhnya apabila Rasulullah SAW merebahkan diri dipembaringan setiap malam, beliau menggabungkan keduan telapak tengannya, lalu meniup keduanya. Dan membaca (kedua telapak tangan di depan mulutnya) surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas. Selanjutnya beliau mengusapkan kedua telapak tangannya keseluruh tubuh yang bisa dijangkaunya, beliau memulainya dari kepala dan bagian depan badannya. Beliau mengulanginya sampai tiga kali.”(HR. Bukhari, hadits no. 5017)
Dalam riwayat lain Rasulullah bersabda, “Apabila kalian hendak tidur di pembaringan, bacalah ayat kursi sampai tuntas, karena Allah senantiasa menjagamu dan syetan tidak akan mendekatimu sampai pagi.’(HR Bukhari dari Abu Hurairah RA)

16.    Membersihkan Rumah Dari Nyanyian.
“Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan Perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan memperoleh azab yang menghinakan.”(QS. Luqman:6)
Ibnul Qayyim al Jauziyyah berkata, “Diantara tipu daya syetan dan diantara jerat-jerat yang dipasangnya untuk orang yang sedikit ilmu, akal dan agamanya supaya orang tersebut terjebak ke dalamnya adalah mendengar nyanyian yang diiringi musik yang diharamkan. Nyanyian dan musik dapat menghalangi hati manusia dari al Qur’an, sehingga hati itu tekun terhadap kemaksiatan dan kefasikan. Nyanyian dan musik adalah tuntunan syetan dan akan menciptakan dinding antara pecandunya dengan Allah...”(Ighatsatu Lahfan:I/242)

17.    Membersihkan Rumah dari Jimat-jimat atau Benda-benda Keramat.
“Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, Maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, Maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”(Qs. Yunus:107)
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang memakai jimat, maka ia telah syirik.”(HR. Ahmad, Hakim dan al Haitsami dan dishahihkan oleh al Albani).

18.    Membersihkan Rumah dari Patung
“Dan (ingatlah) di waktu Ibrahim berkata kepada bapaknya, Aazar, "Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu dan kaummu dalam kesesatan yang nyata."(QS. Al An’am:74)
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat tidak akan masuk rumah yang di dalamnya ada patung-patung dan gambar-gambar.”(HR. Muslim)

19.    Membersihkan Rumah dari Gambar yang Bernyawa.
Rasulullah SAW bersabda, “Apakah kamu tidak tahu bahwa malaikat tidak akan masuk rumah yang di dalamnya ada gambar. Sesungguhnya orang yang membuat gambar akan disiksa pada hari kiamat. Dikatakan kepada mereka, “Hidupkanlah apa yang telah kamu gambar itu.”(HR. Bukhari).

20.    Membersihkan Rumah dari Lonceng.
Rasulullah bersabda, “Lonceng adalah seruling syetan.”(HR. Muslim, Abu Daud dan Ahmad). Dan Ibnu Umar berkata, Saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Setiap lonceng itu ada syetannya.”(HR. Abu Daud). Dan Aisyah RA berkata, Saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat tidak akan masuk rumah yang di dalamnya ada lonceng.”(HR. Abu Daud).

21.    Membersihkan Rumah dari Anjing.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat tidak akan masuk rumah yang di dalamnya ada anjing dan gambar.”(HR. Bukhari dan Muslim). Rasulullah SAW juga bersabda, “Anjing hitam adalah syetan.”(HR. Muslim).

22.    Membersihkan Rumah dari Gambar Salib.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya aku diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam, juga sebagai petunjuk bagi semesta alam. Alah telah memerintahkanku untuk memberantas nyanyian dan seruling, menghancurkan patung-patung dan salib-salib, serta mengikis segala hal yang beraroma jahiliyah...”(HR. Ahmad, hadits no. 21275)

23.    Menutup Rumah Bila Malam Tiba.
Rasulullah SAW bersabda, “Apabila telah datang waktu malam, atau kalian telah memasuki petang, maka tahanlah anak-anak kalian, karena waktu itu syetan berkeliaran atau bertebaran. Dan apabila telah berlalu beberapa saat, maka lepaskanlah mereka. Dan tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah, karena syetan tidak akan bisa membuka pintu yang tertutup. Dan tutuplah tempat-tempat air kalian dan sebutlah nama Allah, dan tutuplah wadah-wadah kalian dengan menyebut nama Allah, meskipun menutupnya dengan apapun yang ada...”(HR.Bukhari Muslim)

24.    Hindari Adanya Ruang atau Kamar Kosong.
“Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.”(Qs.Al Israa:27)
Rasulullah SAW bersabda, “Empat hal yang membuat seseorang bahagia; istri yang shalihah, rumah yang lapang, tetangga yang baik, dan kendaraan yang nyaman.”(HR.Ibnu Hibban)
Jabir bin Abdullah RA berkata, Rasulullah SAW bersabda kepadanya, “Kasur (kamar) untuk laki-laki, kasur (kamar) untuk perempuan, kasur (kamar) yang ketiga untuk tamu dan bila ada yang keempat, untuk syetan.”(HR.Muslim, Nasa’i)

25.    Menjalin Kerjasama Antar Anggota Keluarga.
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.”(Al Maidah:2)

Demikianlah petunjuk-petunjuk dari Allah dan Rasul-Nya tentang bagaimana kita memperlakukan rumah kita dan para penghuninya agar bisa mendapatkan kebahagiaan yang sebenarnya. Sekali lagi, sudah saatnya bagi kita untuk mengikuti petunjuk dari Allah SWT dan Rasulullah SAW dan menjauhi petunjuk-petunjuk dari para dukun, orang pintar, paranormal, peramal, ilusionis, mentalis dan sebagainya yang meminta bantuan jin dan hanya menambah dosa dan kesalahan serta menjauhkan kita dari rahmat Allah.
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, Maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.”(Qs Al Jin:6)

Semoga Allah SWT senantiasa menjaga dan melindungi kita, keluarga kita dan rumah kita serta mencurahkan rahmat-Nya dan juga memberikan kepada kita Rejeki yang melimpah ruah, manfaat dan barakah. Amin.

____________________________________________________

* Disampaikan di Majelis Ta’lim Al Istiqomah dalam rangka “Memasuki Rumah Baru” kel. Bp. Nanang Setyawan, SH. 
* Kritik dan Saran mohon disampaikan ke Supriyanto, S.Pd 
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar